Pelatih Chelsea dan Tottenham Hotspur Bertengkar di Semifinal Piala Liga

Bola206 - Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino dan manajer Chelsea, Maurizio Sarri, harus ditarik ke pinggir lapangan karena bertengkar, usai the Blues amankan tempat di final Piala Liga setelah menang dalam adu penalti.

Pembicaraan antara kedua pelatih papan atas ini terus memanas, baik di pinggir lapangan maupun area teknis, saat berlangsungnya leg kedua semifinal Piala Liga yang digelar di Stamford Bridge, Jumat (25/1) dinihari tadi.

The Blues berhasil atasi 1-0 di leg pertama yang digelar di Wembley, lewat gol N’Golo Kante dan Eden Hazard di babak pertama. Namun, agregat menjadi imbang 2-2 setelah Tottenham Hotspur berhasil mengejar lewat gol Fernando Llorente yang tercipta tepat di menit 50, dan kedudukan imbang itupun bertahan hingga laga di waktu normal berakhir.

Akhirnya, pertandingan pun memasuki babak penalti untuk menentukan siapa yang akan menghadapi Manchester City di babak final yang akan digelar Februari mendatang. Dengan gagalnya tembakan penalti Eric Dier dan penyelamatan Kepa Arrizabalaga terhadap eksekusi Lucas Moura, membuat Chelsea menang dan berhak ke final!

Kehilangan Ben Davies

Malam Pochettino diperparah dengan cederanya Ben Davies, yang kemudian digantikan Danny Rose setelah laga berjalan 33 menit. Daftar pemain cedera Spurs pun bertambah, setelah sebelumnya mereka kehilangan Harry Kane dan Dele Alli.

Pelatih asal Argentina itu beberapa kali memotong jalannya laga untuk sekedar pendinginan dan memanggil pemainnya ke pinggir lapangan. Tapi, ia juga terus-menerus berdiri selama 45 menit pertama.

Pochettino juga diberitakan kesal dengan perilaku Maurizio Sarri, yang dinilainya berusaha mempengaruhi proses jalannya pertandingan dengan caranya sendiri.

Sarri Desak Wasit Hukum Eric Dier

Di awal pertandingan, Eric Dier berusaha menghentikan Luiz dengan tekelnya ketika pemain asal Brasil itu berusaha mengendalikan bola di menit ke-11. Akibatnya, mantan bek Benfica dan PSG itu tampak sangat sakit dan butuh perawatan di lapangan, sebelum akhirnya kembali beraksi dan bermain penuh selama 90 menit.

Namun, wasit Martin Atkinson menolak untuk memberi kartu kuning pada Dier atas tekelnya tersebut. Sarri pun mendesak wasit agar berikan sanksi lebih tegas.

Namun, kartu kuning juga bisa diberlakukan terhadap para manajer untuk melakukan hal yang sama, bahkan bisa menyebabkan mereka diusir ke tribun penonton, jika wasit menganggap perbedaan pendapat mereka menjadi serius.

Dipisahkan Pengawas Pertandingan

Karena itulah, Pochettino berusaha ‘menenangkan’ pelatih asal Italia dan datang untuk langsung hadapi mantan pelatih Napoli tersebut. Namun, keduanya malah harus dipisahkan pengawas pertandingan, Stuart Attwell, meskipun tidak ada hukuman resmi terhadap keduanya.

David Luiz akhirnya tertawa senang karena berhasil mencetak penalti kemenangan bagi Chelsea dalam laga itu. Sementara Dier, tidak bisa mengulang tindakan heroiknya, seperti halnya adu penalti bersama Inggris di Piala Dunia lalu melawan Kolombia, musim panas lalu.

Dier malah menembakkan tendangan penaltinya – eksekutor ketiga bagi Spurs di laga itu, ke atas mistar gawang Chelsea. Laga inipun berujung pada kekalahan semi final piala domestik ketiga selama masa jabatan Pochettino.